Setelah menikah, saya kini tinggal di kos. Sementara istri saya tinggal di Manhattan Magetan karena masih ngajar di pondok. Ini pengalaman pertama saya ngekos. Sebelumnya saya selalu ngontrak rame-rame dengan teman. Bedanya, kalo ngontrak apa-apa bareng, kalo kos apa-apa sendiri. Masak sendiri, nyuci sendiri, bersih-bersih sendiri. Berhubung perlengkapan hidup saya di Malang gak kos-able, saya putuskan untuk belanja beberapa barang kebutuhan di Sardo.
Anak kos dan kontrakan di Malang pasti kenal Sardo. Tempat belanja yang murahnya legendaris. Semua kebutuhan dasar anak kos-kontrakan disesiakan disini. Mulai dari perlengkapan yang harus ada di kamar, dapur, kamar mandi, sampe isi lemari dan mie instan semua lengkap. Saking legendarisnya, belanja di Sardo selalu desek-desekan. Yang paling epic ya pas antri bayar di kasir. Untuk belanja paling gak butuh waktu lama, tapi untuk antri kasir, minimal harus sediakan waktu 20 menit. Apalagi di jam-jam sibuk.
Penampakan Sardo Swalayan, pelita bagi anak kos se-kerto |
Sebagai salah satu mahasiswa paling berpengalaman di Brawijaya, saya pengen bagi tips belanja di Sardo. Biar lebih hemat, nyaman, dan efisien waktu.
1. JANGAN LAPAR MATA
Tentukan apa yang pengen anda beli dari rumah, kemudian hafalkan : lantai satu untuk barang-barang konsumsi rumah tangga, lantai dua untuk pakian, dan lantai tiga barang pecah belah dan perlengkapan lain. Jadi kalo anda cuma mau cari mie instan, gak perlu jalan-jalan ke lantai dua, bisa jadi anda gak tahan untuk beli kemeja yang cuma 40 ribuan.
2. HINDARI JAM SIBUK
Jam paling sibuk biasanya terjadi sore hingga malam. Semakin rame, anda akan semakin lama antri di kasir. Saya pernah harus antri 20 menit untuk beli sebotol pocari sweat padahal niat saya untuk buka puasa, selesai belanja malah gak sempet minum karena langsung cari musholla terdekat buat sholat maghrib yang udah mepet waktunya. O ya, hindari juga belanja di akhir pekan, sabtu minggu sebaiknya hindari Sardo, rame nya gak nyantai blas.
3. BAWA UANG TUNAI
Di Sardo agak susah pakai kartu debet, apalagi kartu kredit, ya kali masa beli shampoo sebotol aja pake kartu kredit >_<.
4. MINIMALISIR KENDARAAN
Jika anda pergi belanja berempat, gak perlu bawa motor untuk masing-masing orang, cukup bawa dua, boncengan. Prkirnya terbatas, dan usahakan parkir di dalam, gratis. Parkir diluar akan kena ongkos tabahan 1000 sampai 2000 perak. Kalo kosnya di daerah kerto, mending jalan aja deh, gak usah manja, itung-itung olahraga.
5. AMBIL BARANG YANG ADA BARCODE NYA
Mengambil barang tanpa bardcode akan memperlama waktu anda di kasir karena si mbak kasir akan kembali ke tempat anda mengambil barang hanya untuk melihat harganya.
6. JANGAN BELANJA SENDIRI
Bukan, ini bukan karena alasan keamanan, copet dan sebagainya. Minimal belanjalah berdua. Triknya, saat sampai di Sardo lakukan pembagian tugas, satu orang pergi berburu barang belanjaan dan seorang lagi segera ambil posisi antri di kasir. Saat belanjaan anda komplit, teman anda sudah sampai gilirannya untuk bayar, jadi waktu anda gak akan terbuang untuk ngantri di kasir. Hahaha. Kalo teman anda sudah sampai di giliran membayar dan ternyata anda belums selesai belanja, anda bisa pura-pura baik mepersilahkan antrian di belakang anda untuk duluan.
Demikian tips dari saya semoga bermanfaat.
wah, taernyata sudah hapal dengan likak likuk dunia sardo
BalasHapus